Perbedaan Bakuchiol dan Retinol, Mana yang Lebih Unggul?

Setiap orang ingin selau tampak awet muda dan memiliki penampilan serta kulit yang menarik. Tak heran, banyak produk skincare yang menjanjikan hal tersebut. Semakin hari produsen skincare berusaha menciptakan produk anti-aging untuk menyelesaikan dan mencegah penuaan dini. Kandugan atau bahan aktif skincare yang  menjadi andalan untuk anti-aging adalah retinol dan bakuchiol. Baik retinol maupun bakuchiol dipercaya sangat baik dalam melawan tanda-tanda penuaan pada wajah seseorang. Namun, banyak yang belum tahu tentang perbedaan bakuchiol dan retinol itu sendiri.

Beberapa orang percaya bahwa bakuchiol adalah produk yang lebih baik dari pendahulunya, yaitu retinol. Bakuchiol sendiri adalah anti-oksidan alami yang ditemukan pada tumbuhan di Asia Timur yang bernama psorea corylifonia. Berdasarkan studi, bakuchiol dikenal dengan kemampuannya yang dapat menguangi garis halus dan kerutan, meningkatkan elastisitas kulit, mengatasi hiperpigmentasi, dan membuat kulit makin kencang. Sedangkan retinol adalah komponen kimia yang disintetiskan dari turunan betakaroten. Retinol dibagi menjadi beberapa jenis sesuai tingkat kekuatannya. Produk yang bisa dibeli bebas biasanya mengandung retinyl palmitate, retinol, retinaldehyde, atau adapalene. Pada dasarnya, semua kandungan pastinya didapatkan dari sumber alam. Namun, retinol biasanya sudah mengalami proses sintetis yang lebih jauh dari sumber alaminya.

Retinol, khususnya tretinoin, dapat mencegah munculnya keriput atau garis halus di kulit. Hal ini, dikarenakan tretinoin mampu meningkatkan produksi kolagen dan merangsang aliran darah di bawah kulit, sehingga kulit jadi lebih sehat. Tretinoin juga membantu memudarkan flek hitam akibat penuaan. Produk yang mengandung retinol, biasanya memiliki efek samping seperti iritas dan membuat kulit kering di awal pemakaian.

Berbeda dengan penggunaa bakuchiol ringan untuk kulit kamu. Sehingga penggunaan bakuchiol jarang sekali menimbulkan iritasi pada kulit, seperti efek purging, breakout, maupun kering pada kulit. Bakuchiol sendiri, digadang-gadang akan menggantikan fungsi retinol di masa depan. Karena bakuchiol sendiri fungsinya mirip dengan retinol, sebagi anti-aging, anti-jerawat, anti inflamasi, dan antioksidan. Kelebihan lainnya, bakuchiol aman digunakna pada wanita hamil atau menyusui maupun wanita usia muda dengan kulit yang sensitif.

Itu dia beberapa perbedaan bakuchiol dan retinol yang harus kamu ketahui. Walaupun banyak manfaatnya, bakuchiol masih hanya sebagai alternatif saja bagi kulit kamu yang sensitif jika menggunakan retinol. Karena belum banyak penelitian atau jurnal yang mengatakan bakuchiol bisa menjadi anti-aging yang lebih baik dari retinol.