Jerawat yang tumbuh di wajah menjadi masalah kulit yang amat menyebalka. Pasalnya, jerawat yang tumbuh bukan hanya menanganinya saja yang sulit. Tetapi bekas jerawat yang ada pada wajah kita juga sulit untuk dihilangkan. Jerawat yang membandel akan membuat luka yang akhirnya membekas pada wajah. Terlebih jika kamu salah melakukan tindakan yang justru membuat jerawat meninggalakan bopeng-bopeng pada wajah. Bopeng-bopeng ini tidak akan hilang dengan mudah dan akhirnya membuat kerusakan pada kulit. Ada beberapa perawatan yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan bekas jerawat. Namun, perawatan ini harus kamu lakukan tidak hanya sekali agar hasil yang didapatkan maksimal.
Masih banyak diantara kita yang takut melakukan perawatan di klinik kecantikan untuk menghilangkan bekas jerawat. Padahal, menjadi penting untuk melakukan perawatan di klinik kecantikan jika semua cara yang kita lakukan gagal menghilangkan bekas jerawat. Menjalani perawatan untuk menghilangkan bekas jerawat, menjadi keputusan tersendiri masing-masing orang. Namun, sebelum itu kamu bisa lakukan konsultasi terlebih dahulu untuk mendapatkan perawatan yang sesuai dengan masalah kamu. Agar lebih mudah, sekarang kamu bisa lakukan konsultasi online di wijaya platinum clinic sebelum melakukan perawatan. Kamu bisa konsultasi gratis dengan dokter untuk menghilangkan bekas jerawat secara gratis di wijaya platinum clinic. Jika permasalahan kamu sudah terjawab, kamu bisa memilih perawatan yang sesuai untuk kamu lakukan.
Berikut ini, beberapa perawatan yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan bekas jerawat.
Dermabrasi
Dermabrasi merupakan perawatan yang dilakukan untuk membersihkan bekas luka, menggukan sikat berkecepatan tinggi. Alat ini akan berputar di permukaan kulit wajah bertujuan untuk mengangkat keluar terluar wajah. Jika ingin melakukan dermabrasi, pastikan hanya dilakukan oleh seorang dokter. Karena biasanya kamu membutuhkan bius atau anestesi sebelum melakukan tindakan.
Mikrodermabrasi
Jika kulit kamu cenderung gelap, dermabrasi dapat menyebabkan jaringan parut atau perubahan warna. Berbeda dengan dermabrasi. mikrodermabrasi bekerja pada semua jenis dan warna kulit. Tindakan ini membuat perubahan halus, tidak menyebabkan perubahan warna kulit atau bekas luka. Bisa dibilang mikrodermabrasi jenis dermabrasi yang kuran intensif. Biasanya, kamu memerlukan lebih dari satu perawatan mikrodermabrasi untuk menghilangkan bekas jerawat pada wajah.
Laser
Prinsip kerja dari laser adalah merubah gelombang cahaya yang dipancarkan menjadi energy panas untuk merusak sel target (pigmen). Prosedur ini dilakukan dengan mengarahkan laser yang terkonsentrasi pada kulit yang bermasalah. Nantinya, cahaya laser akan menghilangkan lapisan luar kulit, yakni epidermis, dan memanaskan bagian bawahnya, alias dermis. Jenis laser yang bisa kamu gunakan, tergantung dengan jenis bekas jerawat. Kamu bisa menggunakan perawatan laser sebagai pilihan.
Chemical Peeling
Chemical peeling adalah tindakan yang dilakukan dengan cara mengoleskan cairan gel pada lapisan kulit dalam beberapa lapis. Tindakan ini berfungsi untuk mengikis lapisan kulit mati untuk mengurangi bekas jerawat dan hiperpigmentasi, di sekitar lesi jerawat yang sudah sembuh. Ada banyak jenis peeling yang bisa digunakan, jadi sebaiknya bicarakan terlebih dahulu dengan dokter untuk tahu mana yang tepat kamu gunakan.
Filler
Selain untuk menambah volume atau kepadatan area yang disuntikkan. Filler juga cukup efektif untuk menghilangkan bopeng-bopeng bekas jerawat yang cukup dalam. Tindakan dilakukan dengan cara menyuntikkan filler di bawah permukaan kulit untuk membantu mengangkat dan menghaluskan bekas jerawat pada wajah. Cairan yang disuntikan berupa asam hialurinat aatau kolagen yang aman digunakan.