fbpx
Connect with us

Beberapa Fakta Hiperpigmentasi yang Perlu Kamu Ketahui

Health & Lifestyle

Beberapa Fakta Hiperpigmentasi yang Perlu Kamu Ketahui

Fakta Hiperpigmentasi

Higpermintasi menjadi salah satu masalah yang sering dihadapi oleh banyak wanita di luar sana. Namun, masih banyak di antara kamu yang masih bingung sama masalah kulit yang satu ini. Hiperpigmentasi, biasanya ditandakan dengan muncul bercak gelap pada kulit ini terjadi ketika tubuh memproduksi zat melanin dalam jumlah berlebih. Selain itu, hiperpigmentasi juga sering dikaitkan dengan adanya peradangan, seperti bekas luka atau bekas jerawat. Banyak faktor yang menjadi hiperpigmentasi, seperti jaringan parut jerawat, obat-obatan atau peradangan dari kondisi lain. Namun, penyebab utama hiperpigmentasi yang sering terjadi adalah oleh paparan sinar matahari. Untuk lebih mengetahui jelas kondisi ini, ada baiknya kamu mengetahui beberapa fakta hiperpigmentasi berikut ini.

Faktor Genetik Bisa Jadi Penyebab Hiperpigmentasi

Genitik menjadi salah satu hal dalam menentukan jenis dan kondisi kulit. Beberapa faktor atau kondisi yang dapat meningkatkan produksi melanin dalam tubuh sehingga muncul kondisi hiperpigmentasi kulit. Misalnya: Peradangan atau cedera pada kulit, seperti jerawat, luka gores, atau luka bakar. Paparan sinar matahari terlalu sering atau lama. Jangan lewatkan penggunaan sunscreen saat keluar rumah, untuk mencegah terjadinya hiperpigmentasi pada kulit kamu.

Tidak Hanya Terjadi di Wajah

Fakta hiperpigmentasi selanjutnya adalah hiperpigmentasi bisa hadir di area selain wajah.  Biasnaya hiperpigmentasi muncul di area sekitar dahi, hidung, pipi, dan dagu. Namun, area tubuh lain seperti leher, punggung, dan upper hands juga tak menutup kemungkinan muncul hiperpigmentasi. Hal ini terjadi karena kedua area ini memiliki lapisan pelindung kulit yang sangat tipis dibanding area kulit lainnya.

Warna Kulit Tertentu Rentan Mengalami Hiperpigmentasi

Faktanya Hiperpigmentasi bisa terjadi pada semua jenis dan warna kulit. Namun, orang dengan kulit lebih gelap memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah hiperpigmentasi. Hal ini terjadi, karena pada orang yang berkulit gelap memiliki zat melanin yang lebih banyak dari kulit terang. Ketika terpapar faktor-faktor penyebab hiperpigmentasi, melanosom (struktur sel yang menyimpan melanin) menjadi penuh dan bocor.

Hiperpigmentasi Bisa Diatasi Dengan Treatment

Meski wajah mengalami masalah hiperpigmentasi, kamu bisa tetap mengatasinya dengan berbagai treatment di klinik kecantikan. Ada beberapa treatment yang bisa kamu gunakan seperti laser dan chemical peeling. Selain itu, melakuakn eksfoliasi juga bisa menjadi bentuk dalam upaya mengatasi masalah hiperpigmentasi yang sudah terjadi.

Comments

comments

Artikel lain di Health & Lifestyle

To Top